Nama : Liska Lesmana
Kelas : 2PA08
NPM : 14511124
Konsep
manusia berdasarkan:
1. Aliran Psikoanalisa
Melihat alam bawah sadar, masa lalu, mimpi,
bahwasanya setiap individu itu “sakit”
Menurut Freud pikiran-pikiran yang direpres
atau ditekan, merupakan sumber perilaku yang tidak normal atau menyimpang. Pandangan
Freud adalah sebagai berikut:
a. Kesadaran dan Ketidaksadaran
Sigmund Freud berpendapat bahwa
kehidupan psikis terdiri dari: kesadaran
(the conscious) dan ketidaksadaran
(the unconscious). Kesadaran dapat diibaratkan sebagai permukaan gunung es
yang nampak. Jadi kesadaran ini merupakan bagian kecil dari kepribadian.
Ketidaksadaran yang merupakan bagian kecil dari gunung es dibawah permukaan air
mengandung insting-insting yang mendorong perilaku manusia.
b. Insting dan Kecemasan
Freud
menyatakan insting terdiri dari insting
untuk hidup (life instinct) dan
insting untuk mati (death instinct). Life instinct mencakup lapar, haus dan
seks, ini merupakan kekuatan kreatif dan oleh Freud disebut Libido. Sedang death instinct merupakan
kekuatan destruktif. Hal ini dapat ditujukan kepada diri sendiri, menyakiti
diri sendiri atau bunuh diri atau ditujukan keluar merupakan bentuk agresi.
2. Aliran
Behavioristik
Para ahli
behaviorisme termasuk Pavlov ingin meneliti psikologi secara objektif, yaitu
yang dapat diobservasi secara nyata, karena menurut mereka kesadaran tidak
dapat diobservasi secara langsung. Pavlov menolak digunakan metoda introspeksi,
karena tidak dapat diperoleh data yang objektif.
Banyak
tingkah laku yang membentuk kepribadian dikondisikan melalui sejarah belajar
individu pada masa kecil, lingkungan individu membantu mempertahankan tingkah
laku tersebut, modeling (meniru).
Abraham
Maslow (1908-1970) dapat dipandang sebagai bapak dari psikologi humanistik.
Psikologi
humanistik mengarahkan perhatiannya pada humanisasi psikologi yang menekankan
keunikan manusia. Menurut psikologi humanistik manusia adalah makhluk kreatif,
yang dikendalikan oleh nilai-nilai dan pilihannya sendiri bukan oleh kekuatan-kekuatan ketidaksadaran.
Sumber : Basuki, Heru. (2008). Psikologi Umum. Jakarta:
Universitas Gunadarma.